Ad


17 Agustus 2013, Tower Kemerdekaan

Dini hari pukul 04.00, aku telah siap untuk memanjat tower itu. Tower kemerdekaan kusebutnya. Tower yang dulu pernah menjadi salah satu saksi sejarah di bumi nusantara ini. Tower yang tegak berdiri menatap langit, kokoh dan perkasa. Bangunan yang selalu 'bisu' mengamati tumbuh kembangnya kampus putih biru, kampus IT Telkom.

Menapaki Kawah Cereme

Sehabis Idul Fitri Agustus 2012 lalu, langkah kaki ini memanggil untuk segera jalan-jalan. "Gunung, gunung, gunung." Sudah kangen rasanya ingin ngebolang di gunung. Merasakan hawa panas di siang hari dan hawa dingin yang terbalut hangat api unggun di malam harinya. Edelweis yang selalu menggoda dengan segala ceritanya, serta puncaknya yang selalu aku dambakan. Memang gunung selalu ngangenin. Ckckck ...

Ilmu Komputasi, Sejarah dan Perkembangannya

Fakultas Sains awalnya adalah unit pelaksana akademik untuk mata kuliah dasar dan umum, yang pada tahun 1992 namanya adalah BPDU (Biro Perkuliahan Dasar Umum). Kemudian pada tahun 1994 berubah nama menjadi PPDU (Program Perkuliahan Dasar Umum). Di tahun 2006, nama tersebut berubah kembali menjadi Departemen Sains. Saat nama kampus STT (Sekolah Tinggi Teknologi) Telkom berubah menjadi IT (Institut Teknologi) Telkom, semua departemen di bawah instansi harus berubah menjadi Fakultas, sehingga pada tahun 2007, Departemen Sains berubah nama menjadi Fakultas Sains.

Pondok Saladah, ILKOMERS @Papandayan

Hari itu Kamis, 14 Maret 2013. Rencana kami ke gn.Papandayan mulai sedikit kelihatan akan berhasil. Orang-orang bodoh yang bilang ingin ikut perjalanan, dengan semangat pergi ke pasar Gedebage untuk mencari perlengkapan trekking. Barang yang kami cari di pasar ini adalah celana lapangan yang bahannya cepat kering. Pasar itu kami telusuri, lihat kanan-kiri, dan mencari-cari barang yang kira-kira sesuai untuk dikenakan. Ada saran dari temanku untuk mencari di toko yang pernah ia datangi. Sarannya sangat membantu, walaupun dengan bekal denah seadanya.

Bingung di Saat Senggang? Coba tips ini :)

Saat liburan adalah saat yang paling dinanti-nanti oleh kebanyakan orang. Mungkin temen-temen yang baca berasal dari berbagai latar belakang pekerjaan yang berbeda. Ada yang kesehariaannya adalah pelajar, seperti saya ini gan yang seorang mahasiswa, sibuk dengan urusan kampus. Kosan, laboratorium, kampus, makanan sehari-hari. Atau ada yang bekerja sebagai karyawan? Yang duduk di depan komputer sambil mikirin kemajuan perusahaan nya tiap hari? Aktivitas keseharian yang padat memang membuat kita ingin lepas darinya. .

Pantai, si tempat nyantai di Lampung



Hmm, pantaii.. Apa yah yang ada di pikiran orang-orang tentang tempat yang satu ini? Panas? Tempat bejemur bule, ato ada lagi pendapat laen dari agan-agan soal tempat yang satu ini?

Tempat berpasir yang satu ini mnurut gue asik buat nyantai, banyak juga inspirasi yang bisa kita dapetin di tempat ini. Lagi ada masalah juga enaknya pergi ke pantai buat ngelampiasin uneg-uneg lo. Udah tenang, sejuk, walaupun terkadang panas juga sih, tapi ilang deh semua masalah yang kita pikirin. Pokoknya pantai bersahabat banget sama manusia kayak kita. Jadi jaga ya kelestarian pantai kita .

Nah disini gue mau cerita tentang pantai yang ada di Lampung. Sebelum gue cerita tentang pantai, gue mau ngasih info dulu sekitaran tentang Lampung.

Lampung merupakan provinsi paling bawah di pulau Sumatera, berbatasan dengan Palembang dan Bengkulu di Utara, Selat Sunda dan Laut Jawa di sebelah Selatan dan Timur, so provinsi ini merupakan gerbang kalo kita dari Jawa mau ke Sumatera kalo naek kapal feri. Ibu kota provinsi Lampung letaknya di Bandar Lampung. Rencananya akan dibangun jembatan penghubung antar Jawa dan Sumatera yang namanya JSS alias Java Sumatera Superbridge, yang kalo diartiin ke bahasa Indonesia nya nih singkatan jadi: Jembatan Selat Sunda. Gue sih berharap beneran dibangun tuh jembatan, kan keren gan kalo Indonesia punya jembatan sepanjang 30km  . Ohya, Lampung terkenal akan gajah-nya. Selama gue kuliah, tiap gue pulang ke Lampung pasti anak-anak pada minta bawain anak gajah, emangnya anak gajah gampang dibawa n' gampang ngerawatnya apa??? .

Nasib Kompi 2005

Awal gue masuk Telkom gue ngedapetin kompi alias komputer yang udah agak lumayan usang keadaannya . Debu dimana-mana, casing udah pada bolong-bolong, ampe-ampe ada sarang laba-labanya malah. Nih kompi warisan kakak gue, anak Telkom juga. Heran dah gue napa nih kompi gak dirawat sama dia. Diwarisin ke gue dengan keadaan yang begitu rapuh, nih kompi udh bermasalah sama PSU alias Power Supply and RAM nya. Alhasil gue sebagai mahasiswa baru yang belum genap sebulan udh harus ngeluarin kocek lebih buat nih kompi. 

Tapi gan, setelah gue buka-buka semua isi file di kompi, gak nyesel gue ngedapetin warisan nih kompi. Hasil pembelajaran kk gue ada semua dsini, ngebantu bgt gue di kampus IT gan! 

Kemaren-kemaren gue pusing, kompi gue masalah lagi . Berawal dari gue yang sok tau ngoprek-ngoprek nih kompi alhasil dengan sukses gue ngerusak kaki-kaki processornya gan! Antara bingung, takjub, dan emosi jadi satu gan. Gmana engga, abis gue browsing di http://komputerbekas.net/daftar-harga-processor-baru.htm , harganya gak nahan gan buat kantong anak kosan mah, sekitar 350rb-450rb

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More